Kapan Waktu yang Tepat Mengajarkan Anak Membaca?

Kapan Waktu yang Tepat Mengajarkan Anak Membaca?

Kapan Waktu yang Tepat Mengajarkan Anak Membaca?

 

@Ummu Rochimah

 

Saat ini berkembang mengenai perbedaan pendapat tentang kapan waktu yang tepat untuk mengajarkan anak membaca. Sebagian kalangan berpendapat anak-anak yang masih berada di taman kanak-kanak (TK) tidak seharusnya diajarkan membaca, sementara beberapa lainnya beranggapan belajar membaca anak TK memiliki banyak keuntungan. Bikin galau ngga sih?

Sebelum galau melanda, kita pahami dulu tentang apa itu membaca yuk! Membaca merupakan kemampuan yang sifatnya bukan alamiah pada anak sebagaimana penguasaan bahasa yang bisa dipelajari dan dipahami sejak lahir, sehingga ia harus diajari oleh orang yang lebih dewasa. Sampai sini paham kan?

Jadi, orang tua tetap harus mengajarkan anak untuk membaca. Secara teori, menurut Asosiasi Dokter Anak Amerika Serikat (AAP) usia yang paling ideal untuk mengajari anak membaca adalah pada umur 6-7 tahun, kalau di sini sekitar SD.  Namun, AAP tidak melarang juga jika orang tua mengajarkan anak membaca pada usia di bawah itu, jika anak memperlihatkan minatnya pada buku.

Inilah masa yang paling tepat bagi orang tua untuk mulai mengajarkan anak membaca, tentunya secara bertahap ya ayah bunda.. Ngga ujug-ujug mengajarkan satu kalimat sempurna juga kalik ya…

Minat anak pada buku juga bisa ditumbuhkan bahkan sejak mereka masih bayi dengan cara kepung anak dengan buku, lalu orang tua membacakannya. Satu halaman satu halaman, day by day sebagai permulaan.

Anak yang senang untuk belajar membaca akan memiliki tingkat literasi yang tinggi dan sangat antusias untuk menghabiskan waktunya dengan membaca. 

Berikut beberapa tips yang bisa ayah bunda terapkan di rumah untuk mengajarkan anak membaca.

 

1. Orang Tua Menjadi Contoh

Anak-anak itu peniru ulung, mereka akan lebih mudah menirukan apa yang orang tua lakukan. Jika ayah atau bunda lebih banyak menghabiskan waktu dengan membaca, hal ini akan memicu anak untuk senang membaca.

Jika orang tua ingin memiliki anak yang senang membaca, maka orang tua harus menunjukkannya. Kalau hal ini masih belum dilakukan, jangan keburu bilang, “Ah anakku ngga suka baca!”

 

2. Mulai dari yang Sederhana

Mengajarkan anak membaca harus dimulai dari yang sederhana, mengenalkan huruf, kata-kata sederhana yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Bisa lewat buku, tulisan yang ada di poster atau menu di restoran.

Ayah bunda juga bisa memasang poster kata-kata sederhana di rumah untuk menstimulasi dari segi bahasa sekaligus bicara.

 

3. Bergambar Lebih Seru

Anak-anak usia dini adalah makhluk yang sangat visual. Pilih buku dengan gambar yang menarik untuk membuatnya ‘jatuh cinta’ terlebih dahulu. Bila ia sudah tertarik dengan gambar di buku tersebut, otomatis ia akan penasaran dengan isinya dan dengan senang hati belajar membacanya.

 

4. Gunakan Kartu Baca

Selain buku cerita bergambar, Ayah bunda bisa memanfaatkan media kartu baca bergambar atau flash card untuk mengajarinya membaca. Metode ini menyenangkan dan efektif karena selain kata-kata dalam kartu terbilang sederhana, warna dan gambarnya juga menarik.

 

5. Membaca Sambil Bernyanyi

Bernyanyi dapat menjadi sarana yang baik untuk membantu anak-anak dalam mempelajari sesuatu. Ajak anak untuk bernyanyi lagu-lagu sederhana seperti lagu alfabet bersama-sama agar ia lebih mudah menghafalkannya. Dengan begitu, tanpa memaksa ia untuk belajar membaca, dengan sendirinya ia sudah belajar lewat lagu-lagu yang dinyanyikannya.

 

6. Buat Waktu Khusus untuk Mengajarkan Membaca

Tips yang tidak kalah penting dalam mengajarkan anak membaca adalah tetapkan waktu khusus untuk mengajarkan membaca, reading time. Tak perlu memakan waktu lama, cukup 15 menit perhari, dengan cara orang tua membacakan buku. Waktu terbaik untuk reading time ini biasanya malam menjelang anak tidur.

Gitu ya ayah bunda, kita coba yuk! 

Mulai hari ini kita ajarkan anak membaca, untuk meningkatkan ketrampilan bahasa dan daya literasinya di masa depan.

 

#salamliterasi

Ummu Rochimah

Tinggalkan Balasan